5 Cara Mendapatkan Calon Prospek yang Kuat

Internet telah mempermudah orang-orang yang terlibat dalam bisnis MLM (Multi Level Marketing) untuk menemukan prospek atau orang-orang yang mungkin tertarik dengan produk, layanan, atau bisnis Anda. Alih-alih hanya menjangkau orang yang Anda kenal atau mendekati orang asing, Anda dapat membuat situs web, membuat daftar email, memanfaatkan media sosial, dan mengembangkan program bisnis untuk menghasilkan arahan yang kuat dan pada akhirnya dapat menjadi penjualan dan rekan bisnis

Sebelum Anda Memimpin Calon Prospek

Sebelum Anda mulai mencoba menghasilkan lebih banyak prospek, pastikan Anda tahu siapa yang ingin Anda jangkau dan di mana Anda mungkin bisa menemukannya, secara langsung atau tidak langsung. Pertama, berikan keterangan dari kebutuhan atau keinginan yang dapat ditangani oleh produk atau layanan Anda. Kelebihan serta manfaatnya apa saja yang bisa di berikan oleh produk yang anda jual. Misalnya, bergabung dengan bisnis MLM Anda, dapat membantu seseorang memenuhi kebutuhan akan lebih banyak pendapatan. Mungkin produk kesehatan yang Anda jual dapat membantu orang memenuhi keinginan mereka untuk tetap sehat, dll. Identifikasi semua manfaat dan kegunaan produk, sekaligus menjelaskan keuntungan apa saja jika bergabung.

Selanjutnya, identifikasi orang-orang yang paling mungkin memiliki kebutuhan atau keinginan itu: target Anda. Misalnya, orang yang membutuhkan lebih banyak pendapatan mungkin tinggal di rumah orang tua atau mahasiswa. Orang yang ingin tetap sehat mungkin khawatir tentang penuaan, atlet, atau menjalani gaya hidup sehat secara keseluruhan. Contoh jika produk dalam bisnis MLM anda adalah penghemat bbm kendaraan, anda bisa menargetkan orang-orang yang kendaraan.

Kemudian cari tahu di mana pelanggan target Anda dapat ditemukan — baik secara langsung atau tidak langsung. Mahasiswa yang membutuhkan lebih banyak penghasilan dapat ditemukan di kampus atau di forum online atau situs web tentang belajar mengelola uang Anda. Atlet dan orang-orang yang memimpin gaya hidup sehat dapat ditemukan di pusat kebugaran dan grup online atau situs web tentang lari, yoga, makan sehat, dan banyak lagi.

Tidak peduli teknik apa yang Anda gunakan untuk menghasilkan arahan MLM, strategi dan penyampaian, anda harus tahu target Anda, kebutuhan mereka, dan keinginan, dan bagaimana Anda atau produk atau layanan Anda dapat membantu memenuhinya.

Mulailah Menghasilkan Prospek

Banyak perusahaan MLM yang merekomendasikan untuk memulai menulis daftar 100 orang yang Anda kenal, disebut dengan pasar hangat Anda. Meskipun ini bukan tempat yang buruk untuk memulai ketika mencari pelanggan dan pembangun bisnis, teknik ini juga bisa menjadi bumerang dan membuat anda malah menjadi menjengkelkan bagi teman dekat, kerabat, atau keluarga anda. Lebih baik Anda menghabiskan waktu mencari orang yang tertarik pada apa yang Anda dapatkan daripada mencoba meyakinkan teman Anda untuk mendaftar ketika dia tidak mau.

Di sisi lain bagaimana cara medapatkan prospek yang kuat adalah membeli prospek. Ini juga bukan pilihan terbaik karena bisa jadi sangat mahal dan dapat mengakibatkan arahan yang mungkin tidak benar-benar tertarik pada produk atau bisnis Anda. Ini juga bukan petunjuk yang bagus. Prospek terbaik akan selalu menjadi yang Anda hasilkan sendiri — orang yang telah menunjukkan minat pada apa yang Anda tawarkan.

1. Buat situs web. Pastikan untuk memeriksa peraturan perusahaan MLM anda apa mereka izinkan untuk membuka situs web. Banyak perusahaan MLM menawarkan situs web Anda sendiri atau halaman di situs web mereka, dan yang lain memungkinkan Anda untuk membuatnya sendiri. Jika Anda bisa, Anda harus membuat situs web sendiri, karena Anda harus mencoba membedakan diri dari pesaing Anda. Jika Anda tidak diizinkan membuat situs web langsung tentang bisnis Anda, maka buatlah yang membahas topik yang terkait dengan bisnis Anda. Misalnya, jika Anda menjual produk kesehatan dan kebugaran, maka mulailah situs web atau blog kesehatan dan kebugaran. Anda dapat mempekerjakan seseorang untuk merancang dan membangun situs untuk Anda, atau Anda dapat menggunakan platform seperti Squarespace, Wix, WordPress, atau HubSpot untuk membangun situs Anda sendiri.
2. Buat daftar email. Ada sistem untuk bekerja dengan calon prospek. Langkah pertama adalah membuat mereka menyadari dan menaruh minat pada apa yang Anda miliki — dengan mengunjungi situs web Anda, misalnya. Langkah terbaik berikutnya adalah meminta calon prospek Anda untuk mendaftar ke daftar email Anda. Biasanya berupa form untuk calon member. Anda dapat membuat mereka mendaftar dengan menawarkan sesuatu secara gratis, seperti laporan atau sesuatu yang bermanfaat, dari situs web Anda, atau mungkin fasilitas yang anda berikan setiap pembelian menjadi member. Misalnya, jika Anda menjual produk kesehatan, maka Anda mungkin menawarkan panduan untuk bahan atau resep yang baik untuk Anda. Ini akan memungkinkan Anda untuk berkomunikasi dengan prospek Anda dan memberikan informasi berharga yang terkait dengan bisnis Anda dan bidang umum yang ada di dalamnya.
3. Tulis artikel atau blog. Menulis adalah cara yang efektif untuk berada di atas melalui situs web orang lain, dan satu-satunya biaya Anda adalah waktu Anda menulis. Kunci untuk menulis artikel atau blog yang akan dijalankan oleh situs lain adalah membuatnya bermanfaat dan informatif, tetapi tidak bersifat iklan. Sebagai pembisnis MLM, Anda memiliki dua jenis artikel dan pasar: Yang pertama terkait dengan produk atau layanan Anda. Jika Anda menjual lilin, misalnya, maka tulis posting Hari Valentine tentang menciptakan romansa dengan lilin atau sesuatu tentang bagaimana lilin dapat meningkatkan mood. Opsi kedua terkait dengan penjualan langsung dan bisnis MLM. Misalnya, Anda dapat menulis artikel tentang bagaimana karier MLM Anda mengubah hidup Anda atau bagaimana menjadi sukses dalam penjualan langsung untuk situs web gaya hidup dan bisnis. Ketahuilah bahwa sebagian besar tempat tidak ingin Anda mempromosikan bisnis Anda secara langsung dalam artikel, tetapi mereka memungkinkan Anda untuk menyertakan tautan ke situs web Anda di bio Anda.
4. Gunakan media sosial. Postingan yang berisi meminta orang untuk bergabung dengan tim Anda kemungkinan tidak akan membuahkan hasil, tetapi jika Anda pintar, Anda dapat menggunakan media sosial untuk menghasilkan minat pada bisnis Anda dan kemungkinan dapat menghasilkan calon prospek. Misalnya, jika Anda menjual produk penurun berat badan, Anda dapat mempromosikan sebelum dan sesudah gambar di Instagram, Facebook, dll. Jika Anda menjual makeup, Anda dapat memposting tutorial di YouTube yang Anda bagikan di situs sosial.
5. Kembangkan program bisnisnya. Sama seperti di bisnis lain, orang yang menjadi calon prospek oleh orang lain lebih mudah bernegoisasi untuk jadi anggota daripada orang yang tidak menjadi calon prospek. Karena mereka biasanya mendatangi Anda dengan minat untuk membeli. Banyak orang yang Anda ajak bicara tidak akan tertarik untuk membeli langsung, tetapi mereka mungkin mengenal orang-orang yang tertarik. Pelanggan yang senang mungkin ingin berbagi produk atau bisnis Anda. Anda dapat mengembangkan program bisnis anda untuk memberi anda kesempatan untuk mendapatkan calon prospek. Misalnya, Anda dapat memberi mereka diskon 10 persen untuk pembelian berikutnya, atau untuk setiap pelanggan baru yang mereka referensikan.

Setelah anda mendapat calon prospek, selanjutnya, Anda perlu mengkualifikasi mereka untuk menentukan apakah mereka cocok, kemudian melakukan promosi Anda, dan akhirnya, menindaklanjuti. Banyak pembisnis MLM tidak menyukai proses penjualan, tetapi tidak terlalu sulit atau menakutkan, terutama jika Anda mulai dengan prospek yang telah datang kepada Anda secara khusus untuk mengetahui tentang apa yang Anda tawarkan.